Di postingan kali ini saya akan membahas tentang apa itu CTR Google Ads, mengapa itu penting, dan 11 cara meningkatkan CTR untuk keperluan kampanye di Google Ads. Sebelum membahas lebih jauh tentang CTR, Anda harus memahami dulu apa itu CTR.
Apa itu CTR Google Ads?
CTR atau Click-Through Rate adalah persentase perbandingan antara jumlah orang yang mengeklik iklan dengan jumlah orang yang melihat iklan.
Pemahaman sederhananya begini: seberapa sering orang mengeklik iklan Anda, setelah iklan ditampilkan kepada mereka?
Misalnya, dari 1.000 kali iklan ditayangkan di Google Ads, ada 10 orang yang mengekliknya. Itu artinya, jumlah CTR Google Ads adalah 1%. Dari mana angka 1% tersebut? Dari jumlah orang yang mengeklik iklan (Clicks) dibagi dengan jumlah iklan yang orang lihat (Impressions), dikalikan 100.
Dengan melihat angka CTR Google Ads ini, Anda akan mengetahui seberapa efektif iklan Anda tersebut.
Jadi, CTR Google Ads adalah CTR yang Anda gunakan ketika beriklan di Google Ads.
Cara Melihat Metrik CTR Google Ads
Untuk melihat metrik CTR Google Ads ini, terlebih dahulu Anda harus memunculkan metrik CTR ini di dasbor Anda.
Caranya, masuk ke dasbor iklan.
- Buka “Kata kunci penelusuran” di panel sebelah kiri dasbor.
- Selanjutnya, klik “kolom“, pilih “ubah kolom“.
3. Setelah kolom terbuka, klik “Performa“.
4. Centang bagian kotak “CTR“.
5. Lalu klik “Terapkan“.
Mengapa CTR Tinggi Itu Penting?
Mengapa mendapatkan CTR Google Ads yang tinggi menjadi penting? Apa alasannya? Karena CTR merupakan salah satu dari 3 komponen pembentuk Quality Score iklan Anda.
Baca: 3 Indikator Quality Score; Penentu Peringkat Penting Iklan di Google
Saya jelaskan sedikit.
Jika Anda beriklan di Google Ads, ada 2 faktor yang membuat iklan muncul dan mendapat posisi bagus. Pertama, jumlah bid yang Anda pasang. Kedua, Quality Score iklan Anda. Tanpa memenuhi persyaratan yang baik pada kedua faktor itu, maka iklan Anda dapat dipastikan tidak akan berkinerja maksimal.
Dalam Quality Score ada 3 komponen penyusun yang membuatnya bernilai tinggi; yakni CTR yang diharapkan, Relevansi Iklan, dan Kualitas Halaman Landing (Landing Page). Oleh karena itu, meningkatkan nilai CTR adalah salah satu tugas sangat penting untuk menambah keseluruhan bobot kinerja kampanye Google Ads Anda.
Satu lagi yang perlu Anda ketahui bahwa Quality Score yang tinggi akan menghasilkan biaya iklan yang lebih murah dan posisi iklan yang lebih bagus.
Sampai di sini sudah paham ya, betapa pentingnya nilai CTR Google Ads ini.
CTR Google Ads yang bagus itu berapa?
Lalu, berapa nilai CTR yang bagus untuk Google Ads? Berapa nilai minimal sebuah CTR agar dikatakan masih berada di angka toleransi?
Baca: Berapa CTR yang Bagus Untuk Google Ads? 2% kah? 5% kah? Atau…
Setiap industri, memiliki standar CTR berbeda-beda. Contoh: Jika Anda berada di industri penjualan otomotif maka nilai rata-rata CTR-nya adalah 8,15%. Berarti, untuk dikategorikan sebagai CPC Google Ads yang bagus, Anda harus berada di angka 9% ke atas.
Demikian juga jika Anda berada di industri seni dan hiburan, maka nilai terendah CPC Google Ads-nya adalah 16,29%. CPC Anda bisa dikatakan bagus jika berada di atas angka tersebut; 18% atau 19%, misalnya.
Berikut Tolak Ukur CPC Periklanan Berdasarkan Industri Masing-Masing di Tahun 2022
Sumber: Wordstream.Com
Cara Meningkatkan CTR Google Ads
Setelah Anda mengetahui apa itu CTR, kenapa itu penting, berapa angka CTR yang bagus, sekarang bagaimana cara meningkatkan CTR Google Ads.
Ada 11 cara efektif yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan nilai CTR Google Ads.
Pastikan Menargetkan Kata Kunci yang Tepat
Ada tiga jenis kata kunci yang bisa memberikan dampak CTR Google Ads yang tinggi.
Buying Keyword: yakni kata kunci yang orang-orang ketikkan ketika mereka memiliki niat untuk membeli. Contohnya: “rumah dijual di Jakarta”, “hotel 300 ribu di jakarta selatan”, dll. Hindari kata kunci informasional seperti “apa itu kelinci”, karena ini akan menghasilkan CTR yang rendah.Kata Kunci Merek: Anda bisa memasukan nama merek tertentu sebagai kata kunci. Bisa merek produk Anda sendiri, atau produk pesaing Anda. Terkadang, orang-orang mengetikkan merek tertentu ketika ingin membeli sesuatu. Ini peluang bagus untuk Anda.
Kata Kunci Melokal: misalnya “tukang servis AC Cihampelas”, atau “jasa pijat tradisional Jagakarsa”, dst. Kata kunci yang menyebutkan nama lokasi yang lebih kecil atau melokal cenderung mendapatkan CTR tinggi; karena yang mengetikkan kata kunci lokal mempunyai kecenderungan niat membeli lebih tinggi.
Gunakan Negatif Keywords
Kalau Anda jualan rumah mahal, Anda tidak mau kan, ketika ada yang mengtikkan rumah murah, lalu iklan Anda muncul? Gunakan kata kunci negatif.
Persempit Penargetan Audiens
Ini adalah strategi selanjutnya untuk mendapatkan CTR yang tinggi. Jangan menarget audiens terlalu luas. Target audiens secara lebih spesifik.
Tulis Teks Iklan yang Lebih Kuat
Sertakan kata kunci dalam judul dan deskripsi; tapi jangan ditulis berulang. Gunakan bahasa sederhana yang mudah dimengerti. Jangan menggunakan singkatan yang membingungkan pembaca.
Cantumkan CTA
Call to action atau ajak target market Anda bertindak. Misalnya: “Beli Sekarang Juga!”, “Daftar Sekarang Sebelum Stok Habis!” Iklan yang ada CTA-nya adalah iklan yang sangat disukai Google. Karena iklan seperti ini akan membuat CTR Anda bagus.
Cantumkan Penawaran Khusus di Headline Iklan
Ini adalah cara efektif selanjutnya untuk meningkatkan CTR Google Ads. Letakkan penawaran khusus pada judul iklan Anda. Mengapa? Karena semua orang menyukai penawaran. Apalagi penawaran menarik yang tidak dapat ditolak.
Taruh Penawaran di Ujung URL
Banyak yang tidak menyadari hal ini. Padahal, ujung URL Anda bisa dimanfaatkan untuk promosi. Ini semacam ruang tambahan bagi Anda untuk menyampaikan pesan.
Contohnya: www.jualbaju.com/diskon/40%
Nah, diskon 40% itu adalah ujung URL yang bisa Anda sesuaikan dengan promo unggulan Anda.
Buat Judul Iklan yang Emosional
Contohnya: “Berbicara Lebih Percaya Diri — Pelatihan Publik Speaking Untuk Anda”
Sisipkan Kata Kunci Dinamis
Ini salah satu cara agar iklan Anda memperoleh CTR Google Ads yang tinggi. Tapi, jangan terlalu sering menyisipkan kata kunci dinamis.
Gunakan Ekstensi
Ekstensi ibarat ruang iklan tersendiri. Manfaatkan ekstensi secara efektif. Percayalah; iklan yang ada ekstensinya akan terlihat lebih indah ketimbang iklan tanpa ekstensi.
Testing Lebih dari 1 Iklan
Ini mutlak untuk Anda lakukan. Karena salah satu cara untuk melihat iklan mana yang CTR-nya bagus adalah dengan melakukan testing.
Itulah 11 cara sederhana dan efektif meningkatkan CTR di Google Ads. Jika Anda berminat untuk belajar Google Ads dari dasar, Anda bisa membaca tulisan-tulisan di situs Garuda Website yang telah kami kelompokkan ke dalam topik Panduan Google Ads.
Bagi Anda yang ingin bekerjasama dalam pemasaran digital atau mendapatkan layanan Jasa Iklan Google Ads Garuda, Anda bisa membaca penawaran kami di sini.