Apa itu Aged Domain? Kenapa harganya sangat mahal?

Apa itu Aged Domain? Jika Anda sudah sampai pada pertanyaan ini, berarti setidaknya, Anda sudah cukup dalam memahami seluk-beluk strategi SEO.

Hanya orang-orang yang berkecimpung dalam dunia SEO lah, yang biasanya mencari Aged Domain. Karena memahami fungsi dan manfaat dari Aged domain itu sendiri.

Secara harafiah, Aged Domain artinya adalah; domain yang sudah berumur. Dimana setidaknya, telah digunakan/didaftarkan beberapa tahun.

Dari perspektif SEO, domain lama, merupakan domain yang telah diindeks oleh Google di masa lalu. Sssttt… Dan tidak hanya sampai disitu. Ada serangkaian potensi yang bisa didapat dari Aged Domain. Potensi ini pula lah, yang benar-benar menggiurkan.

Jika hanya soal terindeks di mesin pencari, domain baru pun, dapat cepat terindeks, saat di optimasi dan mengikuti rules tools Web Master. Anda hanya perlu submit nama domain yang digunakan. Lalu minimal mengirim peta situs. Tunggu beberapa minggu, pasti akan terindeks.

Potensi dibalik Aged domain, itu sangat menggiurkan para publisher. Apalagi para praktisi SEO. Teruslah membaca, jika Anda mulai tertarik

Defenisi Aged Domain

Sesuai dengan penyebutannya; Aged domain / domain yang telah berumur. Usia domain, mengacu pada lamanya waktu suatu website telah terdaftar dan aktif. Menggunakan nama domain tertentu.

Umur domain tercatat secara global di world wide web. Anda dapat menggunakan beberapa tools secara online, untuk mengetahui umur suatu domain.

Diantaranya seperti; Whois.sc, Who.is, Whois.Godaddy.com, Whois.com, dan masih banyak lagi.

Melalui alat ini, memungkinkan untuk mengetahui identitas domain. Di registrasi dimana, dan tentunya berapa umur domain sudah tercata.

Usia domain, menyampaikan kepercayaan kepada pengunjung website dan mesin pencari.

Dua faktor yang menjadi pertimbangan terkait Aged Domain. Pertama, adalah lama waktu suatu domain didaftarkan. Kedua, adalah usia website yang menggunakan domain tersebut. Ini terkait dengan berapa lama domain telah aktif dan online. Atau berapa lama telah memiliki konten yang dapat dijelajahi di web. Karena ini berhubungan dengan sudah berapa domain pertama kali dirayapi oleh mesin pencari. Dan tentang sejarah tautan masuk pertama ke website, juga menjadi perhatian.

Manfaat Aged Domain

Usia domain penting untuk tujuan SEO. Karena, usia sebuah situs, adalah salah faktor peringkat pada mesin pencari.

Mesin pencari ingin memberikan hasil terbaik kepada pengguna. Dan pertimbangan soal tingkat kepercayaan, juga dinilai dari segi usia domain. Domain berumur, menjadi salah credit point bagi algoritma mesin pencari dalam menentukan rangking.

Seiring bertambahnya usia, website menjadi lebih tepercaya di mata mesin pencari. Asalkan, memiliki konten berkualitas dan portofolio yang kuat. Berdasarkan tautan masuk yang relevan.

Usia domain yang lebih berumur memperlihatkan kredibilitasnya. Algoritma mesin pencari, bekerja mengikuti kecendrungan pikiran manusia. Ada lebih banyak ketidakpastian mengenai apa yang dapat atau akan ditawarkan, oleh website dengan domain baru kepada pengunjung.

Meskipun usia domain, memberikan kepercayaan kepada mesin pencari, perlu dicatat, ini hanya satu dari banyak faktor peringkat. Jadi, pemilik domain baru, tidak perlu khawatir, bahwa situsnya tidak akan pernah bisa bersaing.

Mungkin butuh waktu lebih lama, tetapi fokus pada konten berkualitas dan mendapatkan tautan masuk yang relevan, bisa memungkinkan untuk bersaing mendapat peringkat di mesin pencari.

Kenapa Aged Domain harganya bisa sangat mahal?

Sebenarnya, harga domain berumur itu, sangat bervariasi. Tidak semua Aged Domain berharga mahal. Nilai sebuah domain, sangat tergantung dengan historis domain itu sendiri.

Contoh, saya punya Aged Domain yang dibeli dari pelelangan expired domain, hanya seharga $ 20. pediars.org. Kenapa saya bisa beli murah, karena secara historis domain tersebut tidak memiliki prestasi apa-apa.

Dan ada pula, domain berumur, yang bernilai ribuan hingga jutaan dolar. Pertanyaannya, kenapa bisa begitu? Jawabanya, historis dari domain tersebut yang membuat menjadi sangat bernilai tinggi.

Historis domain yang bagaimana bernilai tinggi?

Dalam strategi SEO ada metrik dan faktor-faktor yang dianggap menjadi point penilaian algoritma mesin pencari dalam menentukan rangking suatu website. Untuk halaman pencarian.

Dan beberapa faktor tersebut, beberapa diantaranya terdapat pada Aged Domain. Seperti diantaranya adalah soal “Domain Authority”. Dalam hal ini tentu sangat terkait dengan backlink berkualitas yang mengarah ke domain tersebut.

Anda dapat baca tentang;
– Apa itu Backlink dan Cara Link Building
– Bagaimana cara berada di halaman satu Google? √SEO
– Tingkatkan Domain Authority Seperti BOS

Jadi, sebenarnya bukan hanya faktor umur domain saja, sebuah domain bisa bernilai sangat mahal. Tapi faktor-faktor yang mengikutinyalah yang membuat berharga.

Para pakar SEO sepakat, domain yang memiliki historis yang baik. Dan itu ditandai dari backlink yang berkualitas, akan berpotensi mendongkrak strategi SEO.

Backlink, menjadi salah satu barometer bahwa secara historis domain tersebut bernilai atau tidak.

Jika Anda ingin tahu, satu backlink dari sumber domain yang memiliki popularitas yang baik, bernilai sangat tinggi. Ini pula yang kemudian banyak orang-orang membuat layanan jasa backlink. 1 backlink dari website dengan otoritas tinggi, bisa dijual dengan harga ratusan bahkan ribuan dolar.

Anda bisa lihat, list harga Aged/Authority Domain. Luar biasa bukan? Ya.. transaksi jual beli domain, sebenarnya bukan hal baru di dunia SEO. Termasuk lelang domain yang dilakukan secara global.

Domain dinilai berdasarkan latar belakang historisnya. Diantaranya; DR (Domain Rating), RD (Referring Domain), DA (Domain Authority), PA (Page Authority) Age (Aged Domain).