Google Ads Invalid Clicks adalah salah satu persoalan yang kerap terjadi ketika advertiser beriklan di Google Ads. Banyak pengiklan pemula yang tidak menyadarinya. Akibatnya, kinerja kampanye mereka tidak maksimal. Bahkan bukan hanya itu. Yang lebih mengerikan, anggaran iklan mereka setiap detik terus tersedot, karena adanya aktivitas klik yang tidak valid di iklan mereka.

Suatu ketika, saat sedang membahas soal Google Ads, seorang teman bertanya, “Kita udah pasang iklan nih di Google Ads. Trus, bagaimana kalau ada orang yang sama mengklik iklan kita berulang-ulang. Berarti kita akan rugi dong? Bukannya setiap iklan diklik, kita akan dikenai biaya oleh Google?”

Pertanyaan menarik. Mungkin Anda juga baru kepikiran soal itu bukan? Inilah yang disebut dengan Google Ads Invalid Clicks atau klik tidak valid.

Yuk kita bahas lebih jauh!

Apa Itu Google Ads Invalid Clicks

Google Ads Invalid Clicks adalah klik pada iklan yang dianggap tidak sah oleh Google. Klik berkualitas buruk yang tidak akan menghasilkan konversi; bahkan, mungkin ada yang bermaksud ingin merusak iklan pay-per-click Anda.

Klik berulang ini terjadi karena beberapa hal. Bisa karena faktor disengaja; bisa juga tidak sengaja. Motivasinya pun beragam. Ada yang mengklik karena iseng; ada pula yang mengklik karena persaingan di industri yang sama atau kompetitor Anda.

Cara datangnya Google Ads Invalid Clicks ini pun bermacam-macam. Ada yang secara manual dilakukan oleh orangnya langsung, atau klik dengan menggunakan fitur otomatis seperti robot atau software-software tertentu yang berbahaya.

Oleh karena itu, Anda perlu melacak dan mengetahui keberadaan invalid clicks ini, agar Anda bisa melakukan upaya pencegahan. Ini demi kampanye Anda sendiri; agar tidak kehilangan uang.

Jenis Google Ads Invalid Clicks

Sebenarnya Google sendiri telah memberitahu para pengiklan akan adanya potensi invalid clicks ini. Itu jika para advertiser jeli dan betul-betul mempelajari lebih dalam tentang Google Ads.

Menurut penjelasan Google, ada beberapa contoh klik yang termasuk dalam kategori Google Ads Invalid Clicks ini. Baik yang berasal dari klik manual atau yang berasal dari alat otomatis.

1. Klik manual yang dimaksudkan untuk menaikkan biaya iklan atau menaikkan profit bagi pemilik situs yang menghosting iklan Anda;

Maksudnya, ada yang melakukan klik secara manual yang tujuannya agar si pengiklan mengeluarkan biaya tinggi, sehingga merugi. Orang yang mengklik ini jelas tidak ada niat untuk konversi sama sekali.

2. Klik dari alat pengklik otomatis, robot, atau perangkat lunak lain yang menipu;

3. Klik tidak relevan yang tidak memberikan nilai kepada pengiklan, seperti klik kedua dari klik dua kali.

Maksudnya, klik yang memang tidak ada nilainya; klik yang tidak memiliki dampak apapun terhadap bisnis si pengiklan.

Selain apa yang telah dijelaskan oleh Google tersebut, ada juga jenis invalid clicks yang tujuannya untuk memperoleh penghasilan dari iklan yang dihosting. Biasanya ini dilakukan oleh para pemilik situs yang ingin mencari profit dari program-program pay-per-click.

Kecanggihan Sistem Google

Untungnya, Google sendiri telah menyediakan fitur yang dapat mencegah terjadinya Google Ads Invalid Clicks, sehingga para pengiklan tidak mengalami kerugian jika hal itu terjadi. Bayangkan kalau Google tidak dapat mengantisipasi hal itu, tentu para pengiklan akan kabur meninggalkan platform Google Ads dan beralih ke platform lain.

Jadi, Google sebenarnya memantau secara ketat jika ada klik semacam ini. Setiap ada klik pada iklan, sistem Google akan langsung memeriksa. Dalam hal ini, Google memiliki sistem cukup canggih yang bisa mengidentifikasi klik dan tayangan tidak valid tersebut.

Jika, sistem Google menemukan ada klik yang mencurigakan atau invalid clicks, maka Google akan langsung menghapusnya dari dari data akun.

Apakah Anda akan Dikenai Biaya Untuk Google Ads Invalid Clicks?

Sebelum saya jawab, saya akan jelaskan selintas tentang apa yang akan Google lakukan jika menemukan aktivitas klik tidak sah ini. Baca perlahan dan pahami betul!

Pada saat ada aktivitas klik di sebuah iklan, sistem Google akan langsung memeriksanya. Jika Google menganggap bahwa itu adalah klik tidak valid, maka sistem akan menyaringnya secara otomatis dari laporan dan pembayaran si pengiklan, sehingga, jika ditemukan Google Ads Invalid Clicks, maka si pengiklan tidak akan dikenai biaya untuk klik tersebut.

YA. Si pengiklan tidak akan dikenai biaya untuk kasus invalid clicks. Begitu juga konsekuensinya, klik tidak valid ini tidak akan mempengaruhi statistik di akun iklan Anda. Jadi, data yang Anda peroleh tetap VALID!

Apakah Google Ads Invalid Clicks Mempengaruhi Iklan Anda?

Oke, saya paham. Kasus Google Ads Invalid Clicks tidak akan merugikan saya. Karena saya tidak dikenai biaya atas hal itu, dan data iklan saya tetap valid. Yang menjadi pertanyaan selanjutnya adalah: apakah traffic tidak valid ini mempengaruhi iklan saya?

Pertanyaan yang bagus!

Sebenarnya, jika invalid clicks ini tidak terdeteksi dan difilter, maka akan mengacaukan KPI Anda. Traffic tidak valid ini akan mendistorsi data Anda. Padahal, dalam mengambil keputusan, Anda akan membutuhkan sebuah data, kan?.

Dalam kasus seperti ini, Anda mungkin mendapatkan peningkatan rasio klik-tayang (CTR), akan tetapi rasio konversi Anda akan mengalami penurunan. Lalu, apa gunanya, Anda memperoleh banyak klik, kalau prospek yang diperoleh sedikit? Bukankah tujuan Anda beriklan ingin mendapatkan prospek dan terjadi konversi?

Melindungi Pengiklan

Sebagai sebuah perusahaan besar dan mapan, Google sepertinya ingin memberikan pelayanan terbaik untuk penggunanya. Dengan adanya fitur pengantisipasi invalid clicks yang disediakan oleh Google, kentara betul bahwa Google sangat serius dalam melindungi para pengiklan di Google Ads.

Dengan mengetahui hal tersebut, mestinya, para pengiklan tidak perlu khawatir lagi dengan adanya klik tidak valid ini.

Dengan catatan, fitur pencegah invalid clicks sudah diaktifkan terlebih dahulu melalui pengaturan di dashboard Google Ads baik sebelum Anda beriklan, ataupun sesaat setelah kampanye PPC Anda tayang.

Cara Mencegah Google Ads Invalid Clicks

Setelah mengetahui apa itu Google Ads Invalid Clicks, pertanyaan selanjutnya adalah: bagaimana cara mencegah invalid clicks?

Perlu Anda pahami. Klik tidak valid ini sebenarnya tidak bisa dicegah. Klik semacam ini pasti akan terjadi. Yang saya maksud mencegah invalid clicks adalah upaya kita untuk membuat pengaturan di dashboard iklan, sehingga ketika ada klik tidak valid, maka hal itu dianggap tidak sah oleh Google.

Dengan kata lain, meskipun ada banyak invalid clicks, tapi kita tidak akan dikenai biaya oleh Google.

Sampai di sini paham ya?

Oke, sekarang kita akan melakukan setting klik tidak valid di dashboard iklan.

Step 1

Anda masuk dulu ke dashboard Google Ads. Seperti gambar di atas.

Step 2

Di bagian kiri atas halaman dashboard iklan, klik tulisan “Kampanye”.

Step 3

Klik “Kolom”, kemudian pilih “Ubah kolom”.

Step 4

Klik “Performa”, kemudian centang: -klik, biaya, tayangan, CTR, klik tidak valid, -CPC rata-rata.

Step 6: Klik “TERAPKAN”

Kalau sudah diatur seperti itu, nanti ketika iklan sudah dijalankan, Anda akan mengetahui berapa jumlah klik tidak validnya. Semua datanya akan Google tampilkan di dashboard iklan.

Seperti ini contohnya:

Nah, sampai di sini, Anda sudah berhasil mensetting fitur invalid clicks untuk iklan Anda sendiri. Sekarang Anda bisa mulai menjalankan iklan dengan tenang.