Unlinked Brand Mention: Apakah Google Menganggapnya Sebagai Link?

Unlinked Brand Mention

Unlinked brand mention adalah salah satu fenomena yang sering terjadi di dunia blogging saat ini. Bahkan, anda mungkin juga salah satu orang yang pernah melakukan praktik ini. Baik disengaja ataupun tidak.

Namun apa sebenarnya unlinked brand mention ini?

Mengapa ini dibahas? Jawabannya sederhana. Karena, dalam perspektif SEO, hal ini disebut-sebut sebagai salah satu faktor peringkat Google.

Tanpa banyak cakap, mari kita langsung saja bahas; apa itu unlinked brand mention? Tentu saja dengan sejumlah dasar dan informasi dari pakar di bidangnya.

Apa Itu Unlinked Brand Mention?

Unlinked brand mention adalah penyebutan (citasi) sebuah nama domain atau brand tertentu, namun tanpa menautkan link menuju ke situs ke website terkait. Praktik yang juga dikenal dengan istilah unlinked citations ini sangat sering ditemukan di banyak blog dan website, hingga hari ini.

Tentu alasan utama dari terjadinya fenomena ini dikarenakan banyak webmaster yang enggan memberikan link (backlink) ke situs tertentu, meskipun telah mengutip informasi dari situs tersebut.

Meskipun telah jelas bukan termasuk dalam kategori link, namun masih cukup banyak praktisi SEO yang meyakini bahwa; Google memperlakukan unlinked citation ini sebagai link.

Apakah hal itu benar?

Apakah Google Menganggap Unlinked Brand Mention Sebagai Link?

Melansir informasi dari John Mueller, saat berinteraksi dengan salah satu audience di Google SEO Office hours hangout. Mueller menjelaskan dengan jelas bahwa Google tidak memperlakukan unlinked brand mention sebagai link (backlink).

Berikut adalah kutipan dari apa yang dikatakan oleh John mueller, terkait dengan unlinked citation:

“I mean… First of all, if there’s no link to your pages then it’s not really a link there. (maksud saya, yang pertama, jika tidak terdapat link ke halaman anda, maka mention/citation tersebut bukan link).

So it’s not something that we would see, kind of like, oh it’s a half link worth of mention or something like that. (Sehingga, itu bukan sesuatu yang akan kami anggap/kecualikan).

Essentially, there is no link, so there is no signal passing like there would be with any normal link there. (Pada dasarnya, jika tidak ada link, maka tidak akan anda sinyal, seperti pada link normal (tidak dianggap))

Dikatakan bawah, penyebutan merek adalah elemen yang kurang jelas. Dan benar-benar rumit. Google belum melakukan pekerjaan eksotis ke elemen terkecil itu. Apakah penyebutan merek berbicara tentang situs web yang buruk atau mengatakan situs web yang hebat?

Dari penjelasan Mueller tersebut dapat dipastikan bahwa Google tidak menganggap unlinked citation sebagai link (backlink).

Tapi, Anda jangan berkecil hati. Anda masih bisa bermain disini!

Cara Mengubah Unlinked Brand Mention Menjadi Backlink

Meskipun bukan termasuk link, namun unlinked citation sendiri membuka kemungkinan bagi anda untuk mendapatkan backlink untuk situs anda. Pasalnya, penyebutan brand atau nama domain anda menandakan bahwa situs anda mulai dikenal.

Dalam hal ini, anda dapat mengajukan permintaan kepada para webmaster dari situs yang melakukan mention brand anda untuk mencantumkan link situs anda. Anda dapat menghubungi mereka melalui email. Jika mereka setuju, untuk mencantumkan link ke situs anda, maka anda akan mendapatkan backlink berkualitas secara cuma cuma.

Cara Mengecek Unlinked Brand Mention

Seiring dengan semakin berkembangnya dunia SEO, saat ini pengecekan terhadap unlinked brand citation ini bukanlah hal yang sulit untuk dilakukan. Terdapat banyak tool SEO seperti Ahrefs, Moz, SEMRush dan lainnya yang menyediakan layanan eksplorasi unlinked citation ini.

Saya sendiri sebagai salah satu bagian dari divisi jasa SEO specialist, umumnya menggunakan tool Ahrefs untuk melakukan pengecekan unlinked citation ini. 

Adapun cara pengecekan unlinked citation di Ahrefs ini adalah sebagai berikut: 

  • Gunakan tool content explorer Ahrefs
  • Lakukan login dan pilih menu content explorer.
  • Pada kotak penelusuran, masukkan format string pencarian berikut; “nama brand/situs” -site:url situs. Sebagai contoh:”Garuda Website” -site:garuda.website.
  • Selanjutnya, ahrefs akan menunjukkan penelusuran semua domain yang melakukan unlinked citation.
  • Di bagian ini, anda dapat menggunakan beberapa fitur filter guna menyortir domain berdasarkan parameter tertentu, misalnya DR (Domain Rating). 

Untuk lebih jelasnya, anda dapat langsung menyimak video di bawah ini.

Itulah sedikit ulasan yang telah saya rangkum untuk anda mengenai unlinked brand mention. Semoga ulasan yang cukup pendek ini dapat bermanfaat untuk anda yang membacanya, terutama untuk para blogger yang tengah gencar melakukan link building.

Jangan lupa juga untuk selalu mengikuti blog ini agar anda tidak melewatkan artikel informatif lainnya seputar panduan SEO, strategi digital marketing dan lainnya,

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top