Cara Menulis Surat Izin Sakit + 3 Contoh Aplikasinya

Cara Menulis Surat Izin Sakit

Surat izin sakit adalah kunci utama untuk memperoleh izin ketika sedang sakit. Walaupun terlihat sepele ternyata banyak orang tidak mengetahui cara menulis surat izin sakit.

Biasanya dipergunakan untuk meminta izin tidak masuk kerja, sekolah, kuliah, maupun kepentingan lainnya. Tanpa surat izin sakit maka ketidakhadiran Anda akan dianggap membolos.

Panduan cara menulis surat izin sakit dan contohnya ini, dapat dijadikan referensi. Jadi tidak perlu menggunakan layanan jasa penulis artikel untuk melakukannya, hehehe..

Surat izin sakit dapat ditulis dengan tangan maupun diketik. Berikut ini penjelasannya, mari disimak!

Cara Menulis Surat Izin Sakit

Dalam pembuatan surat izin sakit tidak boleh asal-asalan. Sebaiknya surat izin satu ini dibuat sesuai format yang benar. Jika Anda sudah belajar cara menulis artikel, mungkin itu tidak terlalu sulit.

Sehingga penerima surat dapat langsung memahami maksud dan tujuan surat izin tersebut. Namun, poin utama dari pembuatan surat izin sakit harus berdasarkan kejujuran.

Adapun cara menulis surat izin sakit idealnya menggunakan format penulisan berikut ini.

1. Tempat dan Tanggal Surat

Sama seperti pembuatan surat lainnya, surat izin sakit harus dibuatkan tanggal surat. Tanggal surat diletakkan pada bagian kanan atas.

Tujuannya sebagai pemberitahu bahwa waktu surat izin tersebut mulai dibuat. Selain itu, cantumkan dimana lokasi surat tersebut dibuat.

Baca juga: Cara Menulis Berita Media Online + 5W1H + 2S + 10 News Values

2. Pihak Dituju

Dalam struktur surat izin sakit wajib ada alamat penerima surat atau orang yang dituju. Sehingga permohonan izin Anda dapat tersampaikan pada pihak berwenang untuk memberi izin.

Pihak yang dituju biasanya ditulis dengan spesifik. Misalnya mencantumkan nama, jabatan, dan alamat penerima surat.

Apabila surat izin sakit diperuntukkan bagi anak sekolah akan ditujukan kepada wali kelas atau guru mata pelajaran.

Surat izin sakit untuk mahasiswa ditujukan kepada dosen pengajar yang memberikan perkuliahan pada hari tersebut. 

Sementara itu, surat izin sakit bagi karyawan kantor biasanya ditujukan kepada atasan Anda. Seperti HRD, supervisor, atau kepala divisi.

Baca juga: 9 Cara Menulis Surat Lamaran Kerja [Mudah 100% Worth It]

3. Salam Pembuka Surat (Pembuka)

Cara menulis surat izin sakit juga harus menyertakan kalimat salam pembuka surat. Biasanya diletakkan dibawah alamat dan pihak penerima surat.

Tujuan salam pembuka adalah penghormatan yang ditujukan untuk penerima surat. Tak lupa diiringi dengan pembuka singkat yang memberitahukan identitas diri.

Bagian identitas ini penting karena menyampaikan nama, alamat, jabatan, dan nomor karyawan milik Anda.

Untuk anak sekolah atau mahasiswa cukup menyampaikan identitas nama dan nomor induk mahasiswa.

Tanpa adanya identitas, penerima surat tidak akan tahu siapa yang sedang meminta izin sakit. Identitas yang lengkap akan mempermudah staff perizinan atau dosen atau wali kelas untuk mencatat nama Anda.

4. Isi Surat

Isi surat menjadi salah satu bagian utama dan penting dalam surat izin sakit. Isi surat menjabarkan dengan detail mengenai izin sakit Anda. 

Terutama apa penyebab Anda mengirimkan izin sakit. Supaya lebih meyakinkan tidak ada salahnya mengatakan apa penyakit yang sedang diderita.

Dapat pula ditambahkan dengan kendala-kendala yang dihadapi ketika mengalami sakit. Apabila ingin surat izin sakit lebih mendukung dapat melampirkan diagnosa atau surat dari dokter. 

Isi surat izin sakit tidak harus panjang, tetapi cukup menjelaskan kondisi kesehatan Anda. Misalnya kondisi kesehatan sedang demam, sehabis kecelakaan, ataupun batuk dan flu berat.

5. Penutup 

Cara menulis surat izin sakit juga wajib disertai kalimat penutup pada bagian terakhir surat. Biasanya pada kalimat penutup diisi dengan ucapan terima kasih pada penerima surat atas perhatian yang diberikan.

Anda juga dapat menambahkan salam penutup dan wajib membubuhi tanda tangan dengan tinta basah. Jangan lupa sertakan nama pembuat surat pada bagian bawah tanda tangan.

Cara Menulis Surat Izin Sakit untuk Siswa (Contoh)

Jambi, 04 Desember 2021
Kepada Yth.
Ibu Guru Wali Kelas XI IPS 2
SMA N 1 Jambi

di Tempat

Dengan hormat, 

Dengan ini saya sebagai orangtua dari:

Nama: Alfian Akbar Illahi

Kelas: XI IPS 2 

Alamat: Jalan Dara Petak No.24, Kelurahan Pasar, Jambi

Memberitahukan anak saya berhalangan hadir untuk mengikuti kegiatan belajar mengajar seperti biasanya karena sakit. Oleh sebab itu, saya memohon agar ibu guru wali kelas XI IPS 2  dapat memberikan izin.

Demikian yang saya sampaikan. Atas perhatian ibu saya ucapkan terima kasih.

Hormat Kami,

ttd

Orangtua Murid

Bara Al Fatih

Cara Menulis Surat Izin Sakit untuk Mahasiswa (Contoh)

Bandung, 11 Agustus 2021

Kepada Yth. Ibu Dr. Fadhila Ningsih Islami, SE.,  ME.

Dosen pada Mata Kuliah Ekonomi Moneter

Di –

Universitas Parahyangan

Dengan Hormat,

Bersama dengan surat ini, saya yang bertanda tangan di bawah :

Nama: Ayra Nadira Shella

NIM: 0204191150076

Program Studi: Ekonomi Pembangunan

Fakultas: Ekonomi

Dengan ini saya bermaksud mengajukan permohonan izin bahwasanya tidak dapat menghadiri kegiatan perkuliahan pada mata kuliah Ekonomi Moneter yang Ibu ajarkan pada Kamis, 12 Agustus 2021 karena sakit setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Oleh karena itu, saya juga melampirkan surat keterangan sakit dari dokter.

Demikian surat izin sakit ini saya buat sebenar-benarnya. Atas perhatian ibu saya ucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

ttd

Ayra Nadira Shella

Cara Menulis Surat Izin Sakit untuk Karyawan

Jakarta,05 September 2021

Perihal: Surat Mohon Izin Tidak Masuk Kerja

Yang terhormat, 

Kepala HRD

PT. Prima Nusantara Abadi

Jalan Mawar Berduri No. 95, Jakarta Timur

Dengan Hormat, 

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Shania Putri Alfariana

Alamat: Jalan Bintang Tenggara No. 13, Jakarta Timur

Jabatan: Staff Finansial

Dengan ini saya mengabarkan jika hari Rabu, 6 Septembe 2021 berhalangan masuk bekerja karena tengah sakit.

Sehubungan dengan itu maka saya bermaksud untuk mengajukan permohonan izin tidak masuk kerja pada 6 September 2021.

Demikianlah surat izin saya sampaikan sebenar-benarnya dan sejujur-jujurnya. Atas perhatian bapak saya ucapkan terima kasih.

Hormat Saya,

ttd 

Shania Putri Alfariana

Cara Menulis Surat Izin Sakit Mahasiswa Melalui Whatsapp

Sebenarnya surat izin sakit juga dapat disampaikan melalui pesan whatsapp. Namun, hanya surat izin sakit dari mahasiswa yang bisa dikirimkan kepada dosen.

Sementara itu, dalam dunia kerja tidak mengenal surat izin sakit yang dikirimkan melalui whatsapp.

Menyoal penulisan surat izin sakit melalui whatsapp sama seperti struktur penulisan surat pada umumnya. Hal yang terpenting adalah isi surat ditulis dengan kalimat yang sopan.

Berikut ini contoh surat izin sakit dari mahasiswa kepada dosen yang dikirim dari whatsapp:

Selamat pagi, Ibu Shantika Andriani, SH., MH., M.Kn.

Perkenalkan saya Syarifa Alzairina Fhiza, NIM 040113220064. Saya adalah mahasiswi S1 jurusan Ilmu Hukum  program konsentrasi Hukum Perdata. Dengan pesan ini, saya hendak memberitahukan bahwa kondisi tubuh saya sedang sakit demam dan flu. Sehingga tidak dapat mengikuti kelas Hukum Perdata Internasional yang diajarkanoleh Ibu pada hari Rabu, 26 April 2020 pukul 10.00 – 12.00 WIB.

Oleh karenany, saya mohon agar Ibu berkenan memberikan izin untuk tidak masuk mata kuliah Hukum Perdata Internasional karena sedang sakit. Demikian saya sampaikan. Mohon maaf jika terdapat kesalahan kata. Terima kasih.

Semua cara menulis surat izin sakit sangat layak untuk dicoba. Semoga bermanfaat ya!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top