Apa Itu Video Featured Snippet + 5 Cara Optimasinya

Video Featured Snippet

Video online menjadi bagian strategi digital marketing yang banyak digunakan oleh para praktisi SEO hari ini. Bukan tanpa alasan, video online dapat dikatakan sebagai salah satu aset yang dapat membawa traffic dalam jumlah massive ke suatu website.

Mengutip data dari Cisco, diprediksi bahwa di tahun 2022 bahwa video online akan mendapatkan 82% dari semua jumlah traffic kunjungan online.

Tidak hanya itu…

Sebuah survey dari Hubspot tentang content marketing juga menemukan bahwa 55% pengguna internet cenderung lebih menyukai dan memperhatikan konten berjenis video.

Singkatnya, jika anda tidak menggunakan video online sebagai salah satu bagian dari digital marketing dan SEO anda, maka anda akan melewatkan kesempatan emas untuk mendapatkan banyak traffic kunjungan ke website anda.

Saat ini sendiri, Google juga mulai mengistimewakan keberadaan video online. Hal tersebut dapat dilihat dari fakta bahwa Google saat ini menghadirkan featured snippets di SERP untuk konten video (video featured snippet)

Sehingga sangat wajar jika saat ini semakin banyak website yang mulai membangun channel youtube dan menerbitkan konten video untuk mendapatkan lebih banyak traffic ke website mereka. 

Dan artikel ini, cocok untuk menglengkapi materi panduan SEO untuk pemula, sebelumnya.

Pada ulasan kali ini, saya akan mencoba untuk menjelaskan lebih banyak mengenai video featured snippets ini dan juga cara optimasi video agar dapat muncul pada cuplikan google ini.

Apa itu Video Featured Snippets?

Dari penjelasan singkat saya sebelumnya, mungkin beberapa dari anda telah mengetahui atau melihat video featured snippets ini.

Jika dijelaskan dengan bahasa yang paling sederhana, Video featured snippets adalah sebuah cuplikan konten video online yang ditampilkan di SERP Google untuk suatu penelusuran keyword atau query.

Sebagai contoh:

Misalnya anda mengetik cara merajut syal pemula, maka Google akan menampilkan cuplikan konten video, terkait dengan keyword tersebut. Untuk tampilan lebih jelasnya, anda dapat langsung melihat gambar di bawah ini.

Video Featured Snippet

Dalam dunia SEO dan digital marketing, video featured snippets ini juga dikenal dengan istilah Youtube featured snippet. Hal tersebut dikarenakan, konten video online yang ditampilkan sebagai snippet oleh Google biasanya adalah video yang telah diunggah di Youtube.

Oleh karena itu, jika anda ingin menambahkan video online sebagai salah satu bagian dari strategi SEO website anda, maka disarankan untuk membuat akun youtube untuk website anda terlebih dahulu.

Mengapa Harus Video Featured Snippets?

Seperti yang telah saya jelaskan sebelumya, video Featured Snippet ini dapat menjadi salah bagian strategi SEO yang potensial mendatangkan traffic kunjungan ke suatu website.

Dengan mencantumkan link halaman website anda di video description atau channel Youtube anda, maka anda telah menciptakan peluang untuk penonton atau pengunjung konten video anda untuk mengunjungi halaman website anda. 

Selain itu, pencantuman link pada video description di channel dan juga video description youtube anda akan memberikan backlink ke website anda.

Dalam hal ini, terdapat 2 jenis backlink yang dapat anda bangun ke website anda melalui platform youtube, yakni dofollow dan nofollow.

Link Dofollow Dari Youtube

Untuk membangun link dofollow dari youtube ke website anda, anda hanya perlu mencantumkan link website anda di dua tempat di channel youtube anda yakni di description dan juga bagian custom links.

SJAcku36QqusClkl7DQ4tldNuZlTDKVrMGewBrKXDb3FjjGtK8Xafk8gANX8bIYtwNHHSMpnRbF6uA327cFQGw7U4ABNP6Nw nuL6HzNcrFJJTluQSQ2v jgZGahLg

Link Nofollow Dari Youtube

Sedangkan untuk membangun link nofollow ke halaman website anda, anda dapat mencantumkan link website anda di description dari video yang anda unggah ke channel Youtube anda.

riucx22cQb8xoxE2cxp jZldg3 OIdvwYlp x8FieuiiC7OMUWw5CVwnUwhtAz30JZpfzk4ZX9zEhNoIHnZidhExzFq55R5ZrvA524Pt2F2c ebpfvXNervEucMFtw

Bagaimana Cara Optimasi Video Untuk Memenangkan Video Featured Snippets?

Jika anda ingin mengoptimasi video youtube anda untuk mendapatkan tempat di video feature snippet, terdapat beberapa cara optimasi yang dapat anda gunakan.

Melansir informasi dari halaman backlinko, berikut adalah beberapa cara optimasi video youtube agar tampil di video featured snippet.

Mengatur Discrete Section Pada Konten Video 

Salah satu langkah optimasi yang dapat anda lakukan untuk mengoptimasi video anda agar dapat tampil di video featured snippet Google adalah dengan mengatur discrete section pada website anda. Discrete section ini dapat dikatakan sebagai segment dari sebuah konten video. 

Dengan mengatur segmen pada video ini, maka anda telah mempermudah Google untuk menarik data dari konten video anda untuk dijadikan snippet. Untuk gambaran lebih jelasnya, anda dapat melihat dua gambar di bawah ini.

ZSmPuCyBlSmPvnjlT3wF2oVottAVMsM lTGz3bUfxU71qB27VTvuB4hWzRzKpsoSFqxUrTJVSFaci65PgIZanBolrh59IZd6G4TMoGaY3 OswtN ACHHVUprZYj2tA
Source: backlinko.com

Penambahan Segmen pada video juga dapat mempermudah penonton anda untuk langsung menuju ke bagian video yang memuat informasi yang mereka butuhkan. Sebagai contoh:

Misalnya, jika anda membuat konten video online mengenai Keto Diets, dimana anda menyajikan 3 segmen di dalamnya yakni:

  • What is Keto?
  • Keto Friendly Foods
  • Keto Diet Plan

Jika audiens anda melakukan penelusuran di Google dengan keyword Keto Friendly Foods, maka Google akan mengambil cuplikan dari konten anda yang membahas mengenai hal tersebut dan menampilkannya sebagai snippets.

Optimasi SEO Video 

Sama halnya dengan artikel, konten video di Youtube pun membutuhkan tahapan optimasi SEO untuk membuat visibilitasnya optimal di halaman pencarian Google. Dalam hal ini, untuk mengoptimasi SEO video online, anda perlu untuk memperhatikan 3 elemen penting dalam video anda yakni:

  • Title (judul)
  • Description (Deskripsi Video)
  • Tags 

Google menggunakan 3 elemen di atas untuk mengetahui isi konten atau topik yang dibahas di dalam video anda.

UgI8JQvyLg2YUD5e
Source: backlinko.com

Ketika mengunggah video di channel youtube anda, sangat disarankan untuk anda menggunakan keyword pada ketiga elemen video yang saya sebutkan di atas. Hal tersebut akan meningkatkan peluang video anda untuk muncul di video featured snippet.

Melansir informasi dari studi yang dirilis oleh Hubspot, diketahui dari 165 video yang muncul di video featured snippets Google, 80% diantaranya menggunakan keyword di judulnya.

Oleh karena itu, lakukan riset keyword yang dapat menggambarkan topik atau konten yang anda sajikan di video anda. Selanjutnya, tambahkan keyword tersebut ke dalam title, description dan juga tags anda. Sebagai contoh:

Misalnya anda merilis video tentang diet keto dan menggunakan kata Diet Keto sebagai keyword di video anda. Maka anda dapat mengoptimasi video tersebut seperti berikut:

Diet Keto: Manfaat dan Cara Menjalankannya

Deskripsi : Diet keto adalah salah satu metode diet yang saat ini masih sering dijadikan pilihan oleh banyak orang yang ingin menurunkan berat badan secara cepat. Diet keto ini sendiri dapat dijelaskan sebagai metode diet rendah karbohidrat, namun tinggi lemak……

Tags : Diet Keto, Diet, Keto, Cara Diet, Cara Diet Keto, Makanan Diet, Menu Diet Keto.

Untuk melakukan riset keyword dan tags yang anda dapat gunakan pada video anda, anda dapat menggunakan Ahref Youtube Keyword tools.

Tambahkan Transcript Pada Video

Menggunakan transcript pada video yang anda unggah juga menjadi salah satu hal yang saya sarankan untuk dapat mendapatkan tempat di video featured snippet Google. 

Meskipun sebenarnya, saya belum menemukan studi atau data yang menyebutkan bahwa hal ini dapat meningkatkan peluang sebuah video untuk muncul di video featured snippet Google. Namun secara user experience, hal tersebut akan membuat penonton video anda lebih mudah untuk memahami apa yang anda sampaikan di video anda, terutama jika video anda disajikan dalam bahasa inggris.

Youtube sendiri menyediakan automatic caption/transcript yang dapat anda gunakan untuk menyajikan transcript pada konten video anda. Namun untuk hal ini, harus saya akui bahwa fitur tersebut tidak 100% bagus.

LeFbECLyqSYkB5pHCKy7EQkwrefLR2y526ovlreKyRes0zekmKieAh7QV0K TSAyBg6fmN4khdAkYizJHyDgLMPh9HVRafcajdXhzvZDo9CzHPfqdKnoEnMjMoGYXQ

Sebaiknya anda mempertimbangkan untuk membuat transcript video anda sendiri untuk ditampilkan pada video yang anda unggah di channel youtube anda.

Mengembangkan Channel Youtube Anda

Sebagai dari anda mungkin belum mengetahui bahwa Youtube saat ini telah menjadi mesin pencari terbesar kedua setelah Google. Bahkan berdasarkan pada studi dari Moz dan juga Jumpshot, disebutkan bahwa Youtube saat ini telah 2 kali lebih populer dibandingkan dengan mesin pencari Bing.

Fakta tersebut menjadi alasan utama untuk anda mengembangkan channel Youtube anda. Melalui channel youtube dan juga video yang anda unggah, maka anda dapat mengarahkan cukup banyak traffic kunjungan ke website anda.

Kabar baiknya, saat ini masih sedikit marketers dan juga praktisi SEO yang berpikiran untuk membuat video online sebagai aset website mereka. Momen ini dapat anda jadikan kesempatan untuk membangun potensi traffic ke website anda.

Jika dianalogikan, membangun channel Youtube ini sama halnya dengan investasi real estate. Semakin banyak video informatif yang anda rilis, maka semakin tinggi potensi traffic kunjungan yang anda ciptakan.

Sebuah studi dari backlinko menyebutkan bahwa:

55% dari hasil penelusuran Google setidaknya menampilkan 1 video di dalamnya.

Sehingga meskipun tidak tampil sebagai featured snippet di Google, video yang anda terbitkan tetap memiliki potensi untuk dilihat oleh audiens yang anda targetkan.

Meng-Embed Video Pada Postingan Website Anda

Untuk meningkatkan jumlah view dan watch time dari video yang anda unggah di channel Youtube anda. Salah satu cara terbaik yang dapat anda lakukan adalah dengan meng embed nya ke postingan artikel di website anda.

Jika anda membuat sebuah konten artikel dan memiliki video yang berkaitan dengan konten tersebut, anda dapat mempertimbangkan untuk meng embed nya ke dalam artikel anda.

Hal tersebut akan dapat menguatkan informasi yang anda sajikan di dalam artikel anda. Selain itu, banyak analisis dari backlinko menyebutkan bahwa menambahkan video di dalam konten artikel akan dapat mengurangi bounce rate dari halaman artikel tersebut.

Berikut adalah contoh dari penerapannya.

dLVQjj6kTE Kz

Rangkuman Pembahasan

Dari beberapa ulasan mengenai video featured snippets yang saya jelaskan di atas, berikut ini adalah beberapa poin penting yang dapat anda jadikan catatan.

Manfaat Video Featured Snippet

  • Meningkatkan branding website
  • Mendatangkan traffic kunjungan 

Cara Optimasi Video Untuk Tampil di Video Featured Snippet

  • Mengatur Discrete Section Pada Konten Video 
  • Optimasi SEO Video 
  • Tambahkan Transcript Pada Video
  • Mengembangkan Channel Youtube Anda
  • Meng-Embed Video Pada Postingan Website Anda

Tool Yang Dibutuhkan

  • Youtube
  • Keyword research tools
  • Transcript 
  • Ahrefs Youtube Keyword Tools

Kesimpulan

Video featured snippet saat ini menjadi salah satu kesempatan yang dapat anda manfaatkan untuk mendapatkan lebih banyak traffic kunjungan dan juga tautan ke website anda.

Tentu saja untuk dapat tampil di featured snippet Google ini, anda harus terlebih dahulu membangun channel youtube anda dan kemudian mengunggah video berkualitas yang telah dioptimasi di dalamnya.

Dengan mengikuti semua langkah optimasi video yang jelaskan di atas, maka anda akan dapat meningkatkan potensi video di channel youtube anda untuk muncul di Video featured snippet Google.

Itulah beberapa ulasan yang saya rangkum untuk anda mengenai video online sebagai salah satu strategi SEO dan juga cara optimasi untuk memenangkan video featured snippets Google. Semoga ulasan ini dapat bermanfaat untuk anda dan dapat mengoptimalkan traffic kunjungan ke website anda. 

Jangan lupa untuk mengikuti blog saya untuk mendapatkan informasi update lainnya seputar strategi SEO. Terima kasih.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top