Dark Mode Light Mode
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru
Panduan Belajar SEO Untuk Pemula Step By Step Terbaru

Teknik Skyscraper Combo: Strategi Link Building Update Terbaru

Teknik Skyscraper Teknik Skyscraper

Tahun 2015 menjadi titik balik besar dalam dunia SEO. Brian Dean, salah satu tokoh SEO dunia, memperkenalkan strategi baru yang ia beri nama Teknik Skyscraper.

Bukan strategi biasa—artikel yang menjelaskan teknik ini sukses mengumpulkan lebih dari 10.000+ backlink hanya dalam beberapa tahun.

Dalam dunia SEO, angka ini bukan sekadar pencapaian, tapi tonggak sejarah.

  • Lalu, apa sebenarnya Teknik Skyscraper itu?
  • Bagaimana cara menerapkannya?
  • Dan… apakah masih relevan saat ini dan seterusnya?

Tenang. Kita bahas satu per satu. Bersiaplah, karena strategi ini bisa jadi salah satu cara mendapat backlink untuk SEO Anda.

Apa Itu Skyscraper Technique?

Dalam perspektif SEO, Teknik Skyscraper adalah strategi link building yang dilakukan dengan cara menyempurnakan konten populer yang sudah ada. Lalu, menargetkan situs-situs yang telah memberikan backlink ke konten tersebut—agar mereka juga memberikan backlink ke versi kontenmu yang lebih baik.

Brian Dean memberi nama “Skyscraper” karena, menurutnya, manusia secara alami tertarik pada yang terbaik.

Dalam analoginya, Anda sedang mencari gedung pencakar langit tertinggi di niche-mu… lalu menambahkan 20 lantai lagi di atasnya.

Begini cara kerjanya:

  1. Temukan Konten Populer: Cari artikel atau halaman dengan banyak backlink di topik yang relevan dengan niche kamu.
  2. Buat Versi yang Lebih Baik: Kembangkan konten tersebut—buat lebih lengkap, lebih update, lebih menarik secara visual, atau lebih mudah dipahami.
  3. Replikasi dan Targetkan Backlink: Hubungi pemilik situs yang sudah memberikan backlink ke konten lama. Tawarkan versi kontenmu yang lebih superior sebagai pengganti.

Strategi ini menggabungkan riset cerdas, kualitas konten, dan outreach yang tepat sasaran.

Jika Anda ingin mendengar langsung dari penciptanya, silahkan tonton Video ini.

Kita sepakat ya, bahwa;

Dalam dunia SEO, meningkatkan kualitas dari konten terbaik yang sudah ada jauh lebih efektif daripada memulai dari awal. Inilah esensi dari Skyscraper Technique.

Apakah Skyscraper Technique Masih Efektif?

Teknik Skyscraper

Ketika Brian Dean dari Backlinko pertama kali memperkenalkan Skyscraper Technique, dunia SEO langsung tersentak. Strategi ini terlihat sederhana, logis, dan sangat menjanjikan.

Tak heran, banyak praktisi SEO yang langsung mengadopsinya.

Dasarnya memang terdengar seperti keputusan yang no-brainer—tidak perlu banyak pertimbangan.

Konsepnya begini:

  1. Temukan konten terbaik di halaman pertama Google yang sudah mendapatkan banyak tautan balik (backlink).
  2. Buat versi yang lebih baik—lebih lengkap, lebih segar, lebih bernilai.
  3. Lalu, hubungi pemilik situs yang menautkan ke konten lama, dan tawarkan kontenmu sebagai alternatif yang lebih unggul.

Kedengarannya luar biasa, bukan?

Tapi Realitanya Tidak Semudah Itu

Sayangnya, dalam praktiknya, meyakinkan pemilik situs untuk mengganti tautan mereka tidak sesederhana kedengarannya.

  • Bagaimana jika mereka memiliki hubungan personal dengan pemilik konten lama?
  • Bagaimana jika tautan tersebut dibayar?
  • Bagaimana jika mereka bahkan tidak tertarik membuka email dari seseorang yang tidak mereka kenal?

Teknik Skyscraper memang terdengar seperti formula ajaib.
Dalam skenario ideal, backlink berdatangan begitu saja. Tapi dalam kenyataannya, hasilnya sering kali mendekati kegagalan.

Kita tahu bahwa satu tautan berkualitas bisa bernilai ratusan bahkan ribuan dolar.

Dan meskipun Anda membuat konten hebat, ditulis oleh penulis terbaik dunia sekalipun, belum tentu seseorang mau begitu saja mengganti tautan mereka demi Anda.

Cobalah kirim email permintaan backlink ke ‘pengusung’ konsep skycraper. Jika yang Anda dengar hanya kesunyian seperti suara jangkrik di malam hari, Anda tidak sendirian.

Pendekatan yang Lebih Masuk Akal

Secara pribadi, saya bukan penggemar besar pendekatan yang terlalu spekulatif.

Saya lebih memilih strategi yang memberikan kepastian, meskipun membutuhkan usaha ekstra.

Alih-alih menunggu tautan yang entah datang atau tidak, saya memilih mengambil inisiatif melalui pendekatan seperti Guest Posting.

Ya, saya tetap membuat konten hebat seperti versi Skyscraper atau apa yang disebut MOZ sebagai “konten 10x”.

Namun untuk distribusi dan jaminan backlink, saya lebih nyaman melalui guest post—terutama jika melalui kerja sama berbayar.

Guest post gratis? Saya masih skeptis.

Tanpa ada ikatan formal atau nilai tukar, tautan itu bisa dihapus kapan saja. Dan pemilik situs punya hak penuh untuk melakukannya.

Sebaliknya, ketika kerja sama dilakukan secara profesional dan saling menghargai nilai, ada komitmen moral yang membuat hasilnya lebih terjamin.

Membangun backlink adalah kerja keras.

Namun, kerja keras yang memberikan kepastian jauh lebih baik daripada menaruh harapan pada strategi yang hasilnya tidak menentu.

Skyscraper Technique masih bisa digunakan—tapi bukan lagi satu-satunya jalan.

Dalam era SEO saat ini, pendekatan yang lebih fleksibel, personal, dan terukur adalah kunci menuju hasil yang berkelanjutan.

Teknik Skyscraper Combo Guest Posting Untuk Hasil Pasti

Jika Skyscraper Technique mengandalkan kekuatan konten, dan Guest Posting fokus pada distribusi strategis—maka menggabungkan keduanya adalah strategi cerdas yang menyatukan kualitas dan kepastian.

Mengapa Kombinasi Ini Efektif?

  • Konten Terbaik Memikat, Guest Post Menjembatani: Anda menciptakan konten yang tak tertandingi—lebih informatif, visual, dan relevan dari kompetitor.

    Tapi alih-alih menunggu tautan secara pasif, Anda menempatkannya langsung melalui guest post di situs yang sudah memiliki audiens dan otoritas.
  • Menghindari Penolakan yang Tidak Perlu: Anda tidak lagi meminta pemilik situs untuk mengganti tautan lama mereka.

    Anda memberi value baru melalui artikel orisinal yang memasukkan backlink Anda secara natural sejak awal.
  • Meningkatkan Rasio Konversi Outreach: Saat pendekatan Skyscraper murni bisa menghasilkan 2-5% respons email, pendekatan combo ini punya nilai tukar yang lebih jelas.

    Anda tidak hanya menawarkan konten, tapi juga memberi manfaat langsung ke penerbit situs berupa artikel berkualitas.

Kombinasi Cerdas, Bukan Sekadar Tren:

Dalam dunia SEO yang terus bergerak cepat, menggabungkan kekuatan strategi bukan hanya bijak—tapi perlu.

Skyscraper Combo Guest Posting adalah bukti bahwa konten yang hebat dan distribusi yang cerdas harus berjalan beriringan.

Jika Anda menginginkan hasil yang terukur, tautan yang terjamin, dan reputasi yang meningkat secara berkelanjutan—strategi ini layak dicoba.

Langkah-langkah Menerapkan Skyscraper Combo Guest Posting:

Langkah 1: Pikirkan daftar kata kunci

Langkah pertama dalam merencanakan strategi SEO adalah menentukan kata kunci yang tepat.

Buat daftar minimal 20 kata kunci potensial yang relevan dengan topik atau niche Anda.

Ingat, meskipun sebuah kata kunci memiliki potensi untuk diperingkatkan, itu tidak akan berarti apa-apa jika tidak ada yang mencarikannya.

Pilih Kata Kunci dengan Volume Pencarian yang Cukup

Pilih kata kunci yang memiliki volume pencarian bulanan minimal 1.000-2.000 pencarian.

Jangan takut menargetkan kata kunci dengan volume tinggi. Meskipun kelihatannya sulit, jangan biarkan rasa takut akan persaingan menghalangi Anda.

Bahkan situs yang baru berdiri pun memiliki peluang untuk meraih peringkat tinggi pada kata kunci volume besar—selama persaingan untuk kata kunci tersebut tidak terlalu tinggi.

Gunakan Alat Riset Kata Kunci

Untuk riset kata kunci, Anda bisa memulai dengan alat seperti Google Keyword Planner (GKP) atau Long Tail Pro untuk menganalisis volume pencarian dan tingkat persaingan.

Jika GKP tidak lagi memberikan data pencarian yang detail, Anda bisa menggunakan Ubersuggest milik Neil Patel, yang lebih mudah digunakan.

Tentukan Tujuan Anda dengan Kata Kunci

Penting untuk mempertimbangkan tujuan yang ingin dicapai dengan kata kunci yang Anda pilih.

  • Kata kunci informatif seperti “cara meningkatkan penjualan online” bagus untuk konten yang bertujuan edukasi atau branding.
  • Kata kunci komersial, seperti “review produk terbaik” atau “cara memilih jasa SEO terbaik”, lebih tepat jika Anda ingin menarik pembeli atau audiens yang siap untuk bertransaksi.

Untuk contoh kasus pada “cara meningkatkan penjualan online”, sayangnya, jumlah kata dibatasi. Karena, situs tersebut jenis portal berita. Anda dapat melihatnya;

Cara membuat backlink
Backlink berita satu

Manfaatkan Longtail Keyword untuk Backlink

Untuk konten yang berfokus pada link placement, longtail keyword adalah pilihan yang lebih baik.

Kata kunci jenis ini lebih spesifik, memiliki persaingan yang lebih rendah, dan lebih mudah mendatangkan lalu lintas yang tertarget.

Kiat: Menggunakan longtail keyword untuk konten yang menyertakan backlink sangat penting.

Kata kunci yang sangat spesifik dapat membantu memperoleh backlink berkualitas yang mengarah ke halaman relevan.

Backlink Berkualitas Dimulai dengan Konten Berkualitas

Konten yang memiliki backlink berkualitas adalah konten yang berkinerja baik di Top 10 Google. Konten tersebut tidak hanya memperoleh banyak klik dan trafik, tetapi juga bisa mendatangkan juice link yang bergizi untuk SEO Anda.

Langkah 2: Periksa target Anda

Setelah Anda memilih kata kunci yang tepat, langkah selanjutnya adalah menganalisis konten yang sudah ada di halaman pertama Google.

Ini penting untuk melihat apa yang sudah dilakukan oleh kompetitor dan bagaimana Anda bisa melangkah lebih jauh.

Gunakan Alat Analisis Konten:

  • BuzzSumo adalah alat yang sangat berguna untuk menemukan konten yang paling banyak dibagikan di media sosial, memberikan gambaran tentang topik yang sedang populer.
  • Google Search juga menyediakan informasi berharga mengenai halaman yang dominan di hasil pencarian untuk kata kunci yang Anda targetkan.

Tambahkan Elemen Visual yang Menarik:

Konten yang dilengkapi dengan foto, infografis, tangkapan layar, atau video cenderung lebih menarik dan lebih mudah dipahami. Ini akan meningkatkan engagement dan membedakan konten Anda dari pesaing.

Tanyakan pada Diri Anda: Apa yang Bisa Anda Lakukan Lebih Baik?

Skyscraper Technique berfokus pada mengalahkan kompetisi, jadi Anda harus memikirkan cara untuk menjadi lebih baik dari apa yang sudah ada di halaman pertama.

Jika artikel pesaing memiliki 2.000 kata, maka buatlah konten Anda lebih panjang, setidaknya 4.000 kata atau lebih, jika memungkinkan.

Selain itu, pertimbangkan aspek estetika dan format. Konten yang tidak hanya kaya informasi, tetapi juga mudah dibaca, akan lebih menarik bagi pengunjung dan mesin pencari.

Pastikan struktur H1, H2, H3 dan elemen format lainnya disusun dengan baik.

Jadi Lebih Baik!

Tujuan Anda adalah menjadikan konten Anda 2x atau bahkan 10x lebih baik daripada artikel yang ada di halaman pertama.

Membuat versi yang lebih rendah kualitasnya hanya akan membuang waktu. Jika Anda tidak mampu membuat sesuatu yang lebih baik, lebih baik cari topik lain yang bisa Anda unggulkan.

Dengan langkah ini, Anda sudah berada di jalur yang benar untuk menciptakan konten yang lebih superior dari kompetitor.

Langkah selanjutnya adalah menyusun strategi untuk menempatkan backlink secara efektif.

Langkah 3: Temukan sekutu Anda

Jika menurut Anda menulis artikel mendalam untuk kata kunci target itu sudah cukup memakan waktu, itu belum apa-apa.

Tunggu hingga Anda mulai mencari backlink.

Jangan terlalu berharap dari cerita manis yang ditulis Brian Dean dalam teknik Skyscraper-nya.

Karena, ketanyaan dilapangan, tidak ada orang yang benar-benar peduli dengan kepentingan Anda. Terlalu berharga waktu mereka untuk mengubah tautan dan menggantinya untuk Anda.

Apalagi, jika Anda tidak terkenal sama sekali. Siapa Anda!?..

Maka, mainkan metode Skyscraper + guest post.

Jika perlu berbayar! Baca: Haruskah Membeli Backlink?

Ini meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan backlink menjadi PASTI.

Saya kurang suka dengan yang tidak pasti.

Untuk menemukan situs web relevan tempat Anda dapat memposting tamu, mulailah dengan string pencarian berikut:

  • “Write for Us” [niche atau topik]
  • “Guest Posting Submit” [niche atau topik]
  • ” Guest posting guidelines ” [niche atau topik]

Contoh mencari posting tamu
Contoh hasil pencarian untuk target posting tamu

Idealnya, temukan 100 hingga 200 website yang tidak hanya memungkinkan Anda berkontribusi, tetapi juga memasukkan tautan dofollow di dalam artikel.

Atau Anda dapat mencoba layanan jasa backlink premium saya.

Boleh saja mempertimbangkan dari sisi Otoritas Domain. Karena inilah satu-satunya cara kebanyakan orang menilai kualitas situs. Daripada benar-benar gelap.

Namun, perhatikan bahwa, beberapa situs otoritas rendah memiliki traffic tinggi. Itu artinya, Google memiliki trust terhadapa situs terkait.

Anda dapat memilih situs yang DA-nya sekitar 20+   

Sementara, saya asumsikan Anda memilih jalan gratis nan berliku. Melalui situs yang menyediakan kesempatan posting tamu.

Jadi, pertama;

Buat daftar situs target Anda.

Dalam bentuk list.

Setelah semuanya beres, Anda dapat mulai mengirim email untuk menyampaikan ide posting tamu Anda. 

Seperti yang disebutkan di bagian sebelumnya, pembuatan tautan manual akan tetap efektif, selama dilakukan dengan pendekatan “manusiawi” dan dipersonalisasi.

Buat email yang sopan, singkat, padat dan jelas. Pertegas bahwa, posting tamu tersebut Anda bertujuan untuk membangun tautan.

Dengan begitu, pemilik situs tahu, bahwa Anda berharap tautan dari konten yang Anda posting pada situs mereka.

Hai Asrul,

Saya telah membaca syarat dan aturan Posting Tamu yang ada di situs Anda.

Saya tertarik dan berharap untuk mendapat kesempatan itu.

Sebagai bahan pertimbangan, saya berencana membuat artikel berkualitas tinggi, sekitar 2000 kata. Dengan;

Topik: …….

Judul: …….

Fokus keyword: ……..

Mohon beri saran, jika ide saya tidak cocok untuk situs Anda.

Terimakasih banyak

Dedi Ariko 

Jika Anda ingin menjangkau posting tamu berbayar, itu lebih bagus lagi. Caranya:

Hai Asrul,

Saya telah melakukan riset kecil untuk mencari situs hebat di niche ….. Dan saya melihat, salah satunya adalah situs Anda.

Saya tertarik dan berharap untuk dapat bekerja sama dengan Anda untuk mendapat kesempatan posting tamu di situs Anda.

Beri tahu saya harga dan opsi untuk menempatkan konten bersponsor di situs Anda.

Saya dapat memberi Anda konten berkualitas tinggi, yang sesuai dengan audiens situs Anda. Kami akan menyertakan kutipan dan gambar, agar konten secara alami disukai oleh pembaca Anda.

Lebih lanjut, jika Anda tertarik untuk mempublikasikan konten bersponsor di situs / blog milik perusahaan Anda, silakan kirimkan informasi lebih lanjut kepada kami di bawah ini.

– Penetapan harga

– Batasan penautan (Nofollow, dll.)

– Batasan apa pun tentang konten atau tautan keluar

Mohon beri saran, jika ide saya tidak cocok untuk situs Anda.

Terimakasih banyak

Dedi Ariko 

Langkah 4: Tulis postingan epik

Anda sudah setengah jalan untuk mendapat backlink yang sangat didambakan itu.

Ketika ide posting tamu Anda telah diterima, jangan pernah merusak kesempatan emas itu; dengan membuat konten setengah matang.

Namun, tingkat usaha yang Anda berikan, juga harus sesuai dengan nilai dan otoritas website tempat guest post.

Jadi, sederhananya, target backlink diklasifikasi dalam dua kategori.

  • Situs tingkat 1 alias pengubah permainan atau situs besar otoritas tinggi dan terbaik di bidang bisnis Anda. 

    Mereka berhak mendapatkan konten super menakjubkan. Ini seharusnya lebih baik daripada yang biasanya Anda posting di situs Anda sendiri. #Catat
  • Situs Tingkat 2 ini jenis situs biasa yang juga pantas mendapatkan cinta. Tetapi, kiriman posting tamu yang Anda buat untuk kelas ini, seharusnya tidak menghabiskan sebagian besar waktu Anda.

Perlu diingat bahwa, setiap artikel yang Anda buat, harus mengikuti semua pedoman yang ditentukan oleh pemilik situs. Pastikan mereka mendapat nilai dari Anda.

Ini yang pastinya jangan sampai dilupakan! Akhiri dengan menempatkan backlink kontekstual yang mengarah ke situs Anda. 

Tunggu hingga posting tamu ditayangkan.

Berdoa, juga, bila perlu.

Langkah 5: Tindak lanjut

Jika Anda tidak mendapatkan jawaban, jangan ragu untuk menindaklanjutinya.

Tapi ingat, jangan ganggu mereka dengan banyak email. Tidak ada yang lebih menyebalkan selain mendapat hujan email dari orang asing yang menuntut tanggapan.

Sadar diri, bahwa kita berada pada posisi tangan di bawah.

Sebaiknya, kirim setidaknya sekali atau dua kali dalam rentang waktu empat minggu. Berikut contoh email singkat dan sopan yang tidak mengganggu;

Hai Asrul,

Ini hanya tindak lanjut cepat, jika Anda melewatkan email saya (link email sebelumnya)

Jika Anda tidak memiliki waktu (saya tahu, Anda sangat sibuk) – jangan khawatir. Saya tidak akan mengganggumu lagi.

Terimakasih banyak

Dedi Ariko 

Anda tunggu beberapa hari, sebelum memutuskan untuk pindah ke situs lain. Jika tidak ada tanggapan.

Bagi mereka yang telah mempublikasikan posting tamu Anda, kirimkan email “terima kasih” singkat. 

Hai Asrul,

Senang dan bangga melihat posting tamu saya telah online.

Saya hanya ingin mengucapkan rasa terimakasih atas kesempatan yang diberikan.

Dan jika ada yang perlu saya perbaiki atau sempurnakan, jangan ragu untuk memberi tahu saya.

Sekali lagi, terimakasih banyak

Dedi Ariko 

Selajutnya, promosikan artikel itu di akun media sosial. Atau dimana pun yang memungkinkan, Anda lakukan.

Anda juga perlu memantau komentar dari waktu ke waktu untuk mendapatkan ide potensial. Bahkan, peluang posting tamu lainnya.

Kesimpulan

Mendapatkan backlink berkualitas adalah salah satu langkah terpenting dalam membangun otoritas SEO yang kuat. Skyscraper Technique, jika diterapkan dengan benar, bisa menjadi cara yang sangat efektif untuk memperoleh backlink yang relevan dan bernilai tinggi.

Namun, strategi ini harus diikuti dengan pendekatan yang tepat, mulai dari pemilihan kata kunci, analisis kompetitor, hingga pembuatan konten yang benar-benar luar biasa.

Ingat, kunci utama adalah menjadi lebih baik daripada konten yang sudah ada dan memberikan nilai lebih melalui konten yang lebih mendalam, terstruktur, dan informatif.

Pilihlah situs dengan otoritas yang tepat untuk menempatkan guest post Anda, dan pastikan setiap konten yang Anda buat tidak hanya memenuhi pedoman, tetapi juga memberikan nilai nyata bagi audiens situs tersebut.

Dengan usaha yang tepat dan konsistensi dalam kualitas, backlink berkualitas yang Anda peroleh tidak hanya akan meningkatkan peringkat di mesin pencari, tetapi juga membantu memperkuat citra dan kredibilitas online Anda.

Jadi, teruslah berinovasi, berikan yang terbaik, dan pastikan bahwa setiap langkah yang Anda ambil membawa Anda lebih dekat ke tujuan SEO yang sukses.

FAQs

  1. Apa perbedaan antara teknik Skyscraper dan teknik SEO lainnya?

    Teknik Skyscraper berfokus pada peningkatan kualitas konten dan mendapatkan lebih banyak backlink, sementara teknik SEO lainnya mungkin lebih fokus pada optimasi teknis atau pembuatan konten baru.

  2. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melihat hasil dari teknik Skyscraper?

    Hasil dapat bervariasi, namun biasanya dalam waktu 3-6 bulan, Anda akan mulai melihat peningkatan dalam peringkat dan trafik.

  3. Bagaimana cara mendapatkan backlink dengan teknik Skyscraper?

    Dapatkan backlink dengan melakukan outreach ke situs relevan dan menawarkan konten yang lebih baik untuk dijadikan referensi.

Add a comment Add a comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous Post
Apa Itu Google Knowledge Panels

Apa Itu Google Knowledge Panels: Panduan Lengkap

Next Post
Apa Itu Breadcrumbs

Apa Itu Breadcrumbs: Panduan Lengkap Pemula