Apa Itu Google Ads + Cara Menggunakannya [19 Langkah Mudah]

Apa Itu Google Ads

Apa itu Google Ads adalah pertanyaan yang sering sekali saya jumpai saat bertemu dengan teman-teman pelaku bisnis UMKM. Mungkin mereka pernah mendengar dari sejawat mereka yang sudah lebih dulu menggunakan platform iklan tersebut, tapi masih belum mendapatkan informasi secara utuh; apa itu Google Ads.

Menurut saya, cukup wajar; terutama untuk para pebisnis konvensional. Karena mereka memang belum meng-online-kan bisnis mereka. Tapi lucunya, masih ada yang belum tahu apa itu Google Ads, meskipun mereka adalah orang-orang yang sudah akrab dengan dunia digital. Meskipun mereka adalah orang-orang yang sering mengetikkan kata kunci di mesin pencarian Google.

Setelah membaca tulisan ini, saya berharap Anda memahami definisi Google Ads dan bagaimana cara menjalankannya. Yuk kita mulai!

Apa Itu Google Ads?

Sebelum saya membahas tentang Google Ads, saya akan menyodorkan beberapa fakta menarik tentang Google. Dengan mengetahui fakta ini, saya yakin Anda yang belum mengenal Google Ads akan mendapat sedikit pencerahan; terutama bagi Anda yang ingin pertumbuhan bisnis Anda berkembang pesat.

Saat ini ada lebih dari 90 juta orang di Indonesia yang menggunakan internet. Dari jumlah tersebut, sebanyak 96% adalah pengguna search engine Googlea. Bukan Bing, bukan Yahoo, bukan pula DuckDuckGo, atau search engine lainnya. Di tahun 2020 yang lalu, ada lebih dari 1 miliar pencarian di Google per bulan.

Coba bayangkan jika bisnis Anda ditemukan oleh 5% saja dari 1 miliar orang tersebut. Berapa peluang transaksi jual beli yang akan terjadi di bisnis Anda???

Nah, di sinilah mengapa, Google Ads memiliki peran cukup penting untuk membantu Anda mempercepat peningkatan jumlah prospek, penjualan, dan memperbesar bisnis Anda, bahkan, sampai 10 kali lipat.

Satu fakta lagi: dari seluruh orang yang menggunakan Google tadi, sebanyak 90% mereka berhenti di halaman pertama!

Sekarang kita akan menjawab pertanyaan tersebut. Apa itu Google Ads?

Google Ads adalah program periklanan online berbayar yang disediakan oleh Google dengan sistem pay-per-click (PPC). Dengan Google Ads Anda bisa menjangkau target market Anda secara tepat, cepat, dan berbiaya relatif terjangkau.

google ads

Google Ads adalah penyebutan untuk Google AdWords. Platform periklanan online terpopuler dan menguntungkan di internet. Google Ads memungkinkan bisnis membuat iklan unik untuk menjangkau pengguna.

Iklan ini dapat ditampilkan di Jaringan Penelusuran Google dan di Jaringan Display Google. Google Ads juga menawarkan akses ke beragam opsi penargetan, kampanye dan penawaran.

Di Google Ads Anda juga mendapat layanan jenis iklan pay-per-click (PPC). Pay-per-click? Maksudnya? Kita baru dikenai biaya jika iklan kita di klik orang. Jadi, selama belum diklik, meskipun orang-orang sudah melihat iklan kita, maka kita tidak akan dikenai biaya.

Jenis Google Ads

Jenis iklan di Google Ads ada 3 macam: Google Search Ads, Google Display Ads, dan Google Video atau lebih dikenal dengan Youtube Ads.

Google Search Ads adalah iklan yang ditampilkan di halaman penelusuran Google. Bentuknya seperti iklan baris di koran. Terdiri dari judul, deskripsi dan sejumlah ekstensi (aset). Contoh iklan Google Search seperti iklan Jasa PBN Murah dari Garuda Website di bawah ini:

google ads

Google Display Ads adalah iklan gambar yang ditampilkan di situs-situs mitra Google yang memiliki pengunjung harian yang sangat banyak seperti situs berita, blog, dll. Contohnya seperti gambar di bawah ini.

google ads

Google Video atau Youtube Ads adalah iklan berbentuk video yang muncul di dalam video youtube; bisa di awal video, di tengah, atau di akhir video. Ada yang bisa bisa di-skip ada yang tidak.

google ads

Jenis iklan Google lainnya adalah, iklan-iklan yang muncul di Google Maps, aplikasi, Gmail, dan lain-lain.

google ads

Bagaimana cara kerja Google AdWords (atau Google Ads)?

Apa Itu Google Ads

Secara singkat cara kerja Google AdWords, adalah sebagai berikut:

  • Pengiklan membuat kampanye iklan, grup iklan, dan atau iklan individual
  • Pengiklan mengatur opsi penargetannya, seperti kata kunci, lokasi, dan lainnya
  • Pengiklan mengatur tawaran — atau berapa banyak anggaran yang bersedia dibayar ketika seseorang mengeklik iklan. Baca: Cara Setting Bid Strategy Google Ads – 4 Tipe Melakukan Strategi Bidding
  • Google Ads menilai materi pengiklan dan memberi mereka Skor Kualitas (Quality Score)
  • Lelang iklan bekerja saat dipicu, seperti penelusuran yang menampilkan kata kunci bertarget
  • Google menggunakan tawaran dan Skor Kualitas dari iklan yang memenuhi syarat untuk menentukan pemenang
  • Google kemudian menayangkan iklan pemenang

Memahami apa itu Google Ads dan cara kerjanya, memungkinkan Anda dapat mengambil manfaat luar biasa. Dimana platform Google menawarkan opsi penargetan lainnya, seperti:

  • Lokasi
  • Perilaku pengguna
  • Minat pengguna
  • Demografi

Sepanjang pengalaman kami sebagai penyedia Jasa Iklan Google Ads, pengiklan dapat menggunakan kata kunci dalam kampanye Google Ads tersebut. Ini sangat menarik. Menjadi salah satu solusi cepat, ketimbang SEO.

Kata kunci ini berfungsi sebagai dasar untuk kampanye iklan, memengaruhi kapan iklan Anda muncul di hasil pencarian di Google dan menentukan nilai tawaran bisnis Anda.

Baca: Cara Riset Keyword Dengan Google Keyword Planner

Dalam proses manajemen kampanye reguler, juga dimungkinkan untuk memperbarui atau mengubah penargetan kata kunci dari waktu ke waktu. Dimana sebelum ditayangkan, itu akan ditinjau oleh pihak Google untuk disetujui.

Setelah disetujui, Google akan menampilkan iklan di seluruh jaringan iklan yang sesuai, seperti Jaringan Penelusuran Google atau Jaringan Display Google.

Namun, agar iklan dapat ditampilkan, itu harus memenangkan lelang iklan.

Bagaimana cara kerja lelang Google AdWords?

Mari kita masuk kebagian yang cukup penting. Tentang cara kerja Lelang Google AdWords. Sederhananya, ini bergantung pada tiga faktor:

  1. Tawaran Anda (bid): Google Ads bukanlah platform seperti gaya lelang konvensional. Dimana lelang bayar untuk menang. Namun, tawaran Anda memang memengaruhi kinerja Anda dalam lelang iklan.

    Tergantung pada tawaran, bisnis Anda bisa menang atau kalah. Jadi, tempatkan tawaran yang realistis, versus tawaran bernilai tinggi untuk kinerja terbaik dan laba atas investasi (ROI).
  2. Angka Mutu Anda (skor kualitas): Angka Mutu Anda dinilai (kisaran antara 1-10). Ini mencakup nilai rasio klik tayang yang diharapkan (Expected CTR), relevansi iklan (Ad Relevance), dan kualitas Landing Page (Baca: 3 Indikator Quality Score; Penentu Peringkat Penting Iklan di Google Ads). Skor Kualitas yang tinggi dapat menghasilkan biaya iklan yang lebih rendah, serta posisi yang lebih baik di seluruh jaringan iklan.

    Perlu diketahui, Angka Mutu Anda tidak sama dengan skor pengoptimalan Google Ads .
  3. Ekstensi iklan Anda: Menggunakan ekstensi iklan (sejak September 2022 disebut Aset), dapat meningkatkan kinerja iklan itu sendiri, seperti menampilkan nomor telepon kepada pengguna, link tambahan yang mengarahkan calon pembali ke halaman tertentu landing page, dll. Menambahkan aset pada iklan, dapat meningkatkan peluang Anda untuk memenangkan lelang iklan. Anda dapat menambahkan ekstensi saat membuat iklan.

Terkait dengan tiga faktor tersebut, kemudian Google membentuk dasar untuk Peringkat Iklan, yang terdiri dari lima hal:

  • Tawaran Anda
  • Angka Mutu Anda
  • Ekstensi (Aset) iklan Anda
  • Ambang Peringkat Iklan, atau ambang kualitas minimum
  • Konteks penelusuran pengguna, seperti waktu, lokasi, dan perilaku pengguna sebelumnya

Melalui perhitungan Peringkat Iklan, Google dapat menjalankan lelang iklannya.

Saat Google meluncurkan lelang iklannya, Google juga menghitung biaya per klik (BPK) menggunakan rumus ini:

Peringkat Iklan Pesaing / Angka Mutu Anda + 0,1 = BPK Aktual

BPK atau Cost Per Click sebenarnya adalah apa yang dibayar jika memenangkan lelang — dan jika pengguna mengeklik iklan Anda. Rumus ini adalah mengapa sebagian besar perusahaan membayar kurang dari apa yang mereka tawar untuk kata kunci tertentu. Namun, penting untuk diketahui bahwa bisnis Anda tidak akan pernah membayar lebih dari apa yang Anda tawarkan.

Setelah lelang iklan, Google mengirimkan iklan pemenang kepada pengguna.

Cara Menggunakan Google Ads

Nah, pertanyaan selanjutnya setelah kita mengetahui apa itu Google Ads adalah; bagaimana cara menggunakannya? Bagaimana cara beriklan di Google Ads?

Google Ads adalah

Cara menggunakan Google Ads sebenarnya cukup mudah. Apalagi saat ini sudah banyak tutorial atau panduan online bagaimana cara beriklan di Google Ads.

  1. Login Akun Google Ads

    Login Akun Google Ads

    Sekarang saya akan membuat panduan sederhana cara beriklan di Google Ads dalam beberapa langkah mudah. 

    Langkah pertama, Anda harus membuat akun iklan terlebih dahulu. Buat akun Google Ads-nya dulu.

    Caranya: masuk ke alamat berikut https://ads.google.com/.
    Seperti gambar di atas!

    Klik tombol: “Mulai sekarang” (berada di kanan atas halaman).

    Sebagai catatan, pastikan email Anda sudah login terlebih dahulu ya!

  2. Setting Bahasa Yang Digunakan (Opsional)

    Setting Bahasa di Google Ads

    Dan, jika halaman tersebut masih berbahasa Inggris, Anda bisa mengubahnya terlebih dahulu ke dalam Bahasa Indonesia, melalui pengaturan yang ada di paling bawah sebelah kanan.

    Namun, jika Anda terbiasa dengan settingan Bahasa Inggris, ya gak apa-apa. Tidak perlu diubah settingan bahasanya.

    Setelah Anda klik “Mulai sekarang”, maka Anda akan diantarkan ke halaman seperti di bawah ini

  3. Pilih Opsi Akun Google Ads Baru

    Opsi Bikin Akun Google Ads Baru

    Perlu saya jelaskan di sini. Jika Anda baru pertama kali bikin akun di Google Ads, maka tampilannya akan sedikit berbeda; tapi, prinsipnya sama, Anda akan membuat sebuah AKUN GOOGLE ADS BARU.

    Makanya kita klik saja tulisan AKUN GOOGLE ADS BARU.

  4. Beralih ke Mode Pakar

    Beralih ke Mode Pakar

    Ketika ketemu halaman di atas, Anda jangan langsung klik tombol BERIKUTNYA! Kenapa? Karena nanti Anda akan diarahkan ke fitur beriklan yang kurang lengkap.

    Klik saja tulisan yang paling bawah “Beralih ke Mode Pakar”. Ini fitur untuk para pengiklan profesional, yang di dalamnya terdapat fitur-fitur lengkap untuk mengatur iklan.

  5. Buat Akun Tanpa Kampanye

    Buat Akun Tanpa Kampanye

    Lalu klik tulisan di pojok kiri bawah “Buat akun tanpa kampanye

  6. Konfirmasi Informasi Bisnis Anda

    Konfirmasi Informasi Bisnis Anda

    Kemudian setelah Anda sudah berada di halaman “Konfirmasi informasi bisnis Anda” (seperti gambar di bawah ini), isi seluruh data yang diminta. Mulai dari Negara penagihan, Zona waktu, Mata Uang.

    Untuk pilihan:

    Ya, kirimi saya tips performa, penawaran promosi, survei, dan undangan untuk mencoba fitur baru

    Tidak, jangan mengirimi saya tips performa, penawaran promosi, survei, dan undangan untuk mencoba fitur baru

    Silakan pilih salah satu saja; sesuaikan dengan kebutuhan Anda.

  7. Klick Kirim

    Kirim

    Kemudian klik “Kirim

    Nah, jika muncul halaman seperti di atas, berarti akun iklan Google Ads Anda sudah jadi. Anda sudah bisa menggunakannya untuk beriklan.

  8. Pelajari Akun Anda

    Pelajari Akun

    Klik “Pelajari akun Anda

    Setelah Anda klik “Pelajari Akun Anda”, maka Anda akan diantarkan ke halaman seperti di bawah ini.

  9. Masuk Dasboard Google Ads + Mulai Iklan Baru

    Dasboard Google Ads

    Inilah dashboard Google Ads atau tempat Anda mengatur segala macam hal saat beriklan di Google Ads nanti.

    Baik. Jika Anda sudah punya akun Google Ads, maka sekarang kita akan praktek bagaimana beriklan di Google Ads.

    Dari halaman ini, klik tulisan “Kampanye baru

  10. Setting Tujuan Beriklan

    Tujuan Beriklan

    Setelah di klik, kita akan masuk ke halaman seperti gambar diatas.

    Pilih tujuan kampanye Anda. Jika tujuan Anda beriklan agar orang mengunjungi situs web Anda, maka pilih yang “Traffic Situs”. Jika tujuannya mau menarget orang-orang yang biasa belanja di internet, maka pilih yang “Penjualan”, dst, sesuaikan dengan tujuan Anda beriklan.

    Untuk praktek awal, saya pilih, misalnya yang “Traffic situs” saja.

  11. Pilih Jenis Kampanye

    Pilih Jenis Kampanye

    Kemudian di bagian jenis kampanye, kita pilih “Penelusuran”, lalu “Lanjutkan”. Maksudnya, biar Google memunculkan iklan kita kepada orang-orang dengan niat tinggi di waktu yang tepat di Google Penelusuran.

  12. URL Landing Page

    Pilih URL Landingpage

    Nah, di bagian gambar bawah ini Anda isikan alamat website Anda, dan mana iklan Anda.

    Setelah diisi, klik “Lanjutkan”.

  13. Menentukan Bidding

    Menentukan Bidding

    Nah, di bagian Bidding ini (lihat gambar di atas) kita akan menggunakan strategi bidding Maksimalkan Klik saja dulu, untuk membantu Anda mendapatkan klik terbanyak sesuai dengan anggaran yang Anda miliki.

    Maka pilih “Klik” saja dulu. Lalu, klik “Berikutnya“.

  14. Setting Tempat Iklan Dipasang, Lokasi, dan Bahasa

    Nah, di bagian setelan kampanye ini, kita akan menentukan iklan kita akan dimunculkan di jaringan mana saja, lokasinya, dan bahasa orang-orang yang akan kita sasar.

    Selanjutnya klik “Berikutnya“.

  15. Memasukkan Kata Kunci

    Masukkan Kata Kunci

    Nah, di bagian Grup iklan ini kita akan memasukkan kata kunci yang ingin kita targetkan.

    Perlu saya jelaskan terlebih dahulu. Jika kita ingin menargetkan orang-orang yang sering mengetikkan kata kunci tertentu saat mencari informasi tertentu di pencarian Google, maka kita bisa memasang kata kunci tersebut.

  16. Setting Materi Iklan

    Setting Materi Iklan

    Selanjutnya setelah kata kunci telah dipasang, kita akan membuat materi iklannya.

    Di sini Anda harus memasukkan satu persatu materi iklan mulai dari tampilan link website yang akan dimunculkan, judul iklan, dan deskripsi iklannya.

    Tambahkan sedikitnya 5 judul pada materi iklan yang akan kita buat. Dan jangan lupa, ikuti checklist yang disediakan seperti jumlah judul, kata kunci populer pada judul, judul yang unik, dan deskripsi yang unik, sehingga daya iklan kita dianggap bagus oleh Google.

  17. Masukkan Judul Iklan

    Judul Iklan
  18. Masukkan Deskripsi Iklan

    Deskripsi Ikllan

    Setelah judul dan deskripsi iklan sudah selesai dibuat, klik “Berikutnya”.

  19. Menentukan Anggaran Iklan

    Menentukan Anggaran Iklan

    Nah, di halaman ini kita akan menentukan berapa anggaran rata-rata yang ingin Anda belanjakan setiap hari.
    Pilih “Menetapkan anggaran kustom” lalu tetapkan berapa anggaran yang ingin Anda keluarkan setiap hari.

    Misalnya Rp 20.000 per hari, atau Rp 50.000 per hari. Terserah Anda.

    Ingat! Anggaran iklan Anda akan dipotong ketika ada orang meng-klik iklan Anda. Dan, biaya per klik akan disesuaikan oleh Google dan disesuaikan dengan industri yang Anda iklankan.

Nah, setelah selesai, klik “Berikutnya”. Iklan Anda akan ditinjau oleh Google. Jika memenuhi persyaratan maka paling lama 1×24 jam akan tayang. Jika, tidak memenuhi persyaratan, maka Google akan menolak iklan Anda.

Kesimpulan

Itulah definisi Google Ads dan bagaimana cara menggunakannya. Jika Anda tertarik ingin mendalami tentang Google Ads, kami telah mengelompokkan tulisan-tulisan bertema Google Ads dalam kategori khusus berjudul Panduan Google Ads. Silakan baca tulisan-tulisan tersebut.

Selamat membaca!

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top